Jumat, 08 Februari 2008

Turnamen Domino HUT TVRI

PERTANDINGAN DOMINO. Para peserta tampak serius dan tegang saat mengikuti pertandingan domino HUT ke-35 TVRI Sulsel, Desember 2007. Pertandingan diikuti sekitar 200 orang dan berlangsung selama dua hari. (foto: humas prolima-communication)


Turnamen Domino HUT TVRI

Pertandingan domino yang merupakan permainan rakyat dan sering diadakan pada acara-acara perkawinan dan perayaan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI, ternyata bisa juga berlangsung serius dan menegangkan.

Kalau pertandingan domino diadakan pada acara-acara perkawinan atau perayaan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI, maka suasananya biasanya santai dan penuh humor, tetapi lain halnya kalau pertandingan tersebut diadakan pada pertandingan resmi dengan memungut uang pendaftaran dari peserta.

Itu terlihat pada pertandingan domino yang diadakan dalam rangka menyemarakkan ulang tahun ke-35 Televisi Republik Indonesia (TVRI) Sulawesi Selatan, Desember 2007, yang dilaksanakan oleh Prolima Communication.

Wajah sekitar 200 peserta tampak agak tegang dan pertandingan berlangsung agak lama dibanding biasanya. Hanya delapan gocokan dalam satu game, tetapi pertandingan itu umumnya berlangsung sekitar 30 menit atau lebih. Suasananya benar-benar tegang layaknya pertandingan catur.

Pemain diam membisu dan penonton pun tidak bebas berbicara karena khawatir para pemain terganggu. Alhasil, pertandingan harus dilaksanakan dua malam dan itu pun baru berakhir dini hari.

Pada setiap putaran pertandingan, setiap pasangan pemain diberikan rokok Trans Mild (sponsor turnamen domino) sebanyak satu packs (10 bungkus). Pertandingan terdiri atas tiga putaran, yakni babak penyisihan, babak kedua (16 pasangan), dan babak final (empat pasangan).

Para peserta pun mengaku senang dan puas, karena peserta yang gugur pada babak penyisihan mendapatkan rokok satu packs dan bermain sebanyak tiga kali, sedangkan peserta yang gugur pada babak kedua mendapatkan tambahan satu packs rokok dan bermain sebanyak tiga kali lagi.

Begitu juga dengan peserta yang maju ke final, karena mereka mendapatkan lagi satu packs rokok, serta hadiah piala dan uang tunai. Hadiah piala dan uang tunai diserahkan langsung Kepala Stasiun TVRI Sulsel, Drs H Nur Syamsu Sultan, didampingi Direktur Prolima Communication, Drs. Asnawin.

Tidak ada komentar: