TEROMPET tahun baru, serta pesta mercun dan pesta kembang api pada malam tahun baru, sebenarnya bukan budaya asli Indonesia, apalagi budaya asli Bugis-Makassar. Namun di era globalisasi, masyarakat Indonesia, termasuk masyarakat suku Bugis-Makassar, sudah semakin terbiasa dengan acara tahunan pesta kembang api pada malam tahun baru. Ini sebenarnya budaya pinjaman, bukan budaya asli Indonesia, dan juga sama sekali bukan budaya asli Bugis-Makassar. (Foto: Asnawin)
---------------
Budaya Pinjaman
Karya: Asnawin Aminuddin
Setiap daerah atau wilayah tertentu
Setiap suku atau etnis
Tentu punya budaya masing-masing
Budaya yang biasanya turun-temurun
Budaya asli itu
Menjadi kebanggaan tersendiri
Bagi mereka
Yang menjaga dan melestarikannya
Tapi itu dulu
Puluhan tahun lalu
Ratusan tahun lalu
Ketika globalisasi belum dikenal secara luas
Sekarang
Di era informasi
Di era teknologi
Di era globalisasi
Budaya asli semakin buram
Budaya asli semakin terkikis
Budaya asli semakin terdesak
Budaya asli semakin terabaikan
Melalui koran dan majalah
Melalui televisi
Melalui internet
Kita diperkenalkan dengan budaya asing
Kini
Kita semakin mengenal budaya asing
Kita semakin akrab dengan budaya asing
Kita semakin terbiasa dengan budaya asing
Akhirnya
Budaya asing itu
Budaya luar itu
Menyatu dengan diri kita
Kita pun melepas budaya asli
Kita pun memakai budaya asing
Kita pun memakai budaya luar
Kita pun memakai budaya pinjaman
Makassar, 30 Desember 2014
-------
Tidak ada komentar:
Posting Komentar